Selasa, 23 Oktober 2018

Guru dan Siswa MA Al-Anwar Memukau

Ketua Yayasan Kejayaan Islam Asy`ariyah, Hj. Sutiah bersama para guru MA Al-Anwar Pontianak
Foto: Holi Hamidin


Mengulangi tahun sebelumnya, pada Hari Santri Nasional (HSN) 2018 tahun ini, Madrasah Aliyah (MA) Al-Anwar Pontianak beserta lembaga-lembaga yang dinaungi Yayasan Kejayaan Islam Asy`ariyah Pontianak, melaksanakan upacara bendera. Guru dan siswa MA Al-Anwar memukau peserta upacara HSN lainnya.

“Pada pagelaran HSN tahun ini, MA Al-Anwar the bestlah. Tak cuman siswanye, guru-gurunye pon kompak pake seragam.” Tutur Pak Khadafi, pembina Paskibra Yayasan.

Khadafi menilai, kekompakkan yang ditunjukkan oleh MA Al-Anwar merupakan hal baik dan perlu dilestarikan. Menurutnya, keseragaman adalah hal yang utama dalam berorganisasi dalam organisasi apapun.

“Kalau sudah seragam macam gitu, tentunya tak akan menimbulkan kecemburuan sosial. Kan sama semua bajunye. Tak ada yang lebih bagos dan yang lebih jelek. Semuenye same. Siswa pon bise menirunye.” imbuhnya.



Senada dengan Khadafi, kepala Madrasah Ibtidaiyah mengatakan bahwa ada kesan sendiri pada hari santri tahun ini. Kekompakan yang dilakukan oleh siswa dan guru MA Al-Anwar akan diterapkan untuk siswa dan guru MI pada tahun depan.

“Siswa-siswi MA Al-Anwar kompak sekali sama seperti guru-gurunya. Senang melihat pemandangan semacam itu tahun ini.” tutur Kepala madrasah ibtidaiyah, Muhammad Thohir.

Pada saat upacara HSN 2018, siswa-siswi terlihat mencolok dengan menggunakan almamater bewarna hijau. Sedangkan para guru MA Al-Anwar, memukau para peserta lainnya dengan menggunakan batik berwarna orange. (Holi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar